Nama : Aris
Setyawan Kelas : TP 2012 B
NIM : 081024206
UTS DIFUNI INOVASI
PENDIDIKAN !!!
1. a.) Difusi :
Didefinisikan sebagai suatu
proses dimana suatu inovasi dikomunikasikan melalui saluran tertentu selama
jangka waktu tertentu terhadap anggota suatu sistem sosial.
b. ) Inovasi :
yakni penemuan-penemuan baru baik itu berupa gagasan (ide-ide), tindakan (metodologi) atau peralatan baru (teknologi).
c. ) Desiminasi :
Adalah suatu kegiatan yang ditujukan kepada kelompok target atau individu agar
mereka memperoleh informasi, timbul kesadaran, menerima, dan akhirnya memanfaatkan
informasi tersebut.
d. Discovery :
Adalah
penemuan-penemuan yang tidak disengaja / disengaja untuk kepentingan umat
manusia tapi masyarakat belum menerima secara luas dan masih mendapat tentangan
dari banyak pihak tentang dampak positif dan negatif dari penemuan tersebut
terhadap kehidupan masyarakat.
e. Invensi :
Ide Inventor yang
dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang spesifik di bidang
teknologi dapat berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangan
produk atau proses.
f. Modernisasi :
Penerapan
pengetahuan ilmiah pada semua aktivitas; semua bidang hidup dan kehidupan;
semua aspek-aspek masyarakat, termasuk dalam pendidikan. Sebab, sayang
pendidikan yang berperan paling utama, besar serta penting untuk mencapai
kemajuan, perubahan, perkembangan serta kehidupan modern.
2. Karakteristik difusi dan inovasi meliputi :
a. Keuntungan Relatif
: Dimana suatu inovasi dianggap
lebih baik dibandingkan dengan ide
serupa yang pernah ada.
b. Kompleksitas
: Derajat dimana suatu inovasi
konsisten dengan nilai yang berlaku, pengalaman sebelumnya dan kebutuhan
sekarang dari anggota sistem sosial.
c. Kompatibilitas :
Sebagai derajat dimana suatu inovasi dianggap relatif sulit dipahami dan
digunakan.
d. Triabilitas : Dimana suatu inovasi dapat dicobakan
secara terbatas.
e. Observabilitas :
Dimana hasil suatu inovasi dapat dilihat atau ditunjukkan kepada orang lain.
3.
Proses keputusan
difusi inovasi mencakup :
a.
Tahap Munculnya
Pengetahuan (Knowledge) ketika seorang individu (atau unit pengambil keputusan
lainnya) diarahkan untuk memahami eksistensi dan keuntungan/manfaat dan
bagaimana suatu inovasi berfungsi
b.
Tahap Persuasi
(Persuasion) ketika seorang individu (atau unit pengambil keputusan lainnya)
membentuk sikap baik atau tidak baik
c.
Tahap Keputusan
(Decisions) muncul ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan
lainnya terlibat dalam aktivitas yang mengarah pada pemilihan adopsi atau
penolakan sebuah inovasi.
d.
Tahapan
Implementasi (Implementation), ketika sorang individu atau unit pengambil
keputusan lainnya menetapkan penggunaan suatu inovasi.
e.
Tahapan Konfirmasi
(Confirmation), ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya
mencari penguatan terhadap keputusan penerimaan atau penolakan inovasi yang
sudah dibuat sebelumnya.
4.
Teori difusi
inovasi menurut Rogers (1983) sebagai
berikut :
a. Keunggulan relatif (relative advantage),
b. Kompatibilitas (compatibility),
c. Kerumitan (complexity),
d. Kemampuan diuji cobakan (trialability) dan
e. Kemampuan diamati (observability)
a. Keunggulan relatif (relative advantage),
b. Kompatibilitas (compatibility),
c. Kerumitan (complexity),
d. Kemampuan diuji cobakan (trialability) dan
e. Kemampuan diamati (observability)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar